Bukti Kasih Sayang Allah Kepada Hambanya

SMA MUHAMMADIYAH PIYUNGAN

Mengajarkan Doa Kepada Anak

Mengajarkan doa kepada anak merupakan suatu kewajiban bagi setiap orang tua muslim. Seseorang yang berdoa meski memiliki banyak permintaan, setidaknya ia masih mengingat tuhannya. Jadi, tujuan kita mengajarkan doa kepada anak ialah mengenalkan dan membiasakan anak sedini mungkin untuk selalu terhubung dengan tuhan kita, Allah Subhanahu wa ta’alla.

Anak usia dini belum memiliki kemampuan mengendalikan emosi yang bergejolak. Setiap anak memiliki ciri khas dan karakter unik yang berbeda-beda. Sebagai orang tua harus dapat memahami sifat dan karakter tersebut. Sehingga kita dapat melakukan transfer ilmu sesuai dengan kondisi dan karakter anak.

Selain itu, Kesabaran adalah kunci sukses dalam mendidik anak.

Pentingnya mengajarkan doa kepada anak

Hal-hal lain yang perlu kita perhatikan dalam mengajarkan doa kepada anak adalah esensi dari doa dan tingkat pemahaman anak terhadap doa yang dipanjatkan. Kita perlu memberikan bimbingan mengenai alasan pentingnya berdoa, juga membantu mengarahkan anak agar paham dengan doa yang dipanjatkan.

Berdoa merupakan ibadah yang ringan, bisa dimana saja. Berdoa dapat dilakukan dalam suasana hati apapun, kita bisa berdoa bersama-sama maupun mandiri. Selain itu, penting untuk mendoakan orang lain. Setiap doa akan menjadi pahala dan juga jalannya berkah dari Allah subhnahu wa ta’alla.

Baca juga artikel tentang Anak merokok siapa yang salah?

Berikut panduan cara mengajarkan doa kepada anak:

  1. Suri tauladan

menjadi contoh yang baik untuk anak. Berdoa dapat dimulai dengan mencontohkan sikap yang sesuai dengan cara kita berdoa. Seperti memakai pakaian sesuai dengan syariat, mengawali dengan basmalah dan ditutup dengan hamdalah.

  1. Doa yang singkat

Ajarkan doa-doa yang singkat terlebih dahulu. Anak cenderung menyukai sesuatu yang mudah untuk dilakukan. Oleh karena itu, mengajarkan anak dimulai dengan mengenalkan pada anak doa-doa pendek. doa-doa panjang dapat kita ajarkan ketika anak sudah mulai lancer dengan doa-doa pendek.

  1. Mempraktikkan

Doa biasanya menggunakan bahasa arab, bahasa yang asing bagi kita. di dalam bacaan arab terdapat aturan-aturan tertentu dalam mengucapkannya. Oleh sebab itu, kita perlu mempraktikan mengucapkan doa-doa dengan baik dan benar.

  1. Tambahan doa

Ketika anak sudah menguasai satu doa, pada saat itu kita bisa menambahkan doa-doa lain untuk dihafal.

  1. Jangan memaksa

Sesuatu yang dipaksakan akan berdampak buruk bagi setiap orang. karena terpaksa, kita menjadi tidak bersemangat. sehingga hasil yang dicapai kurang maksimal atau bahkan lebih buruk dari target awal.

  1. Metode yang unik

Metode yang tepat memengaruhi hasil ajaran anak.

  1. Reward

Berikan pujian setiap kali anak berhasil menguasai satu hfalan doa. Biasanya anak akan semangat jika ada hadiah.

 

Doa agar anak diberi kecerdasan oleh Allah

Doa-doa ini bisa dipanjatkan sehabis salat, sepertiga, di waktu lapang atau pada waktu sujud terakhir.

Surat Al-Fatihah,

Surat ini menjadi pusat dari seluruh bacaan Al-Quran. Sehingga tepat saat kita membaca bacaan ini untuk menjadi amalan kita.

Al-Baqarah 5 ayat pertama

Ayat Kursi

ayat kursi bisa menjadi pengingat untuk diri sendiri bahwa Allah sajalah zat Yang Maha Tinggi. Zat yang mulia pemilik arsy, singgasana Allah subhanahu wa ta’alla.

Al-Ikhlas

Quran Surat Al-Ikhlas memiliki kandungan tauhid. tauhid menjadi dasar dalam beragama Islam. maka penting untuk mempelajari surat ini.

An-Naas

Dalam surat An-Naas mengajarkan kepada kita segala mara bahaya yang timbul dari dalam diri sendiri. Seperti sifat-sifat negative yang bisa mempersulit aktivitas kita. dengan membaca surat An-Naas kita akan menjadi ingat bahwa kita hanya hamba berdosa, sehingga butuh Allah Yang Maha Besar dalam kehidupan kita sehari-hari.

Al-Falaq

air dapat menyebabkan banjir, gunung dapat meletus dan lain sebagainnya. secara tidak langsung, lingkungan sekitar memiliki potensi bahaya.

Doa merupakan suatu bentuk kerendahan seorang hamba kepada Allah Subhanahu wa ta’alla. Setiap dari kita pasti menginginkan keselamatan juga kelancaran aktivitas harian kita. oleh sebab itu semakin sering berdoa semoga dapat membawa keberkahan melimpah kepada kita.

Dalam riwayat Al-Bukhari Nabi Muhammada sallahu’alaihi wassalam menganjurkan kita berdoa, berdoa dari musibah yang keras, kesengsaraan, buruknya qadha, serta kesenangan musuh atas musibah yang menimpa kita.

Macam-macam doa pendek anak

Doa-doa pendek berikut menjadi modal awal anak untuk mengetahui doa-doa yang lain.

Doa sebelum makan

Kita berdoa agar mendapat keberkahan pada makanan yang kita makan.

Mengajarkan Doa Kepada Anak
Mengajarkan Doa Kepada Anak

Doa Setelah Makan

Sebagai bentuk syukur kita atas rejeki yang kita dapat berupa makanan.

Mengajarkan Doa Kepada Anak
Mengajarkan Doa Kepada Anak

Doa Terlanjur Makan Tanpa Doa

Terkadang kita sebagai orang tua lupa membaca doa sebelum makan, tapi tidak perlu khawatir jika memang khilaf. Berikut doa tersebut:

Makan Lupa Berdoa
Makan Lupa Berdoa

Doa Tidur

Kebutuhan manusia akan tidur bertujuan untuk mengistirahatkan tubuh, agar saat bangun menjadi lebih fresh dan tenaga menjadi pulih. Untuk orang dewasa, sebelum tidur dapat membaca QS. Al-Mulk agar mendapat cahaya di alam kubur. Tapi untuk anak kecil surat tersebut terlalu berat. Berikut doa anak sebelum tidur.

Mengajarkan Doa Kepada Anak
Mengajarkan Doa Kepada Anak

Doa Masuk Toilet Atau Kamar Mandi

Mengajarkan Doa Kepada Anak
Mengajarkan Doa Kepada Anak

Doa Memakai Baju Dan Melepas Baju

Pada saat memakai dan melepas baju kondisi kita dapat di lihat oleh syaitan. Oleh sebab itu kita di anjurkan untuk berdoa. Doa yang dapat di ajarkan yaitu dengan membaca Basmalah.

informasi mengenai pendaftaran siswa baru SMA MBS Muh Piyungan klik disini.